Alasan umum mengapa anggota masyarakat tertarik untuk menanamkan uangnya pada real estate adalah:
Harga tanah tidak pernah turun sekalipun dalam kondisi krisis sekalipun, seperti pada tahun 1997. Begitu pula diikuti oleh bangunan yang berdiri di atasnya sebagai aset properti. Bahkan, bangunan tersebut bisa diperbaiki untuk dinaikkan lagi nilainya sesuai keinginan Anda.
Beberapa ahli di bidang properti menawarkan tips untuk membantu calon investor membuat keputusan tepat agar bisa membeli properti yang menguntungkan:
Mencari Info Properti
Jika Anda merupakan investor pemula, pastikan untuk mempelajari pasar serta risiko dan manfaat berinvestasi di properti. Anda juga perlu mempelajari berbagai faktor yang mempengaruhi harga properti dan bagaimana harga bisa menjadi naik atau turun. Sangat penting mengetahui seluk-beluk bisnis properti sebagai salah satu cara untuk memastikan keberhasilan dalam bisnis.
Memilih Wilayah Properti yang Tepat
Perlu untuk melakukan penelitian di mana Anda bisa menemukan wilayah properti yang tepat agar menghasilkan keuntungan yang besar. Lokasi properti yang menjanjikan bukan hanya properti kelas atas saja yang mengambil penjualan tinggi atau investasi dengan biaya semurah mungkin. Lokasi yang menjanjikan adalah lokasi yang menawarkan fitur khusus yang benar-benar menarik bagi penyewa. Fitur-fitur ini termasuk sekolah, mall, atau rumah sakit.
Memperhatikan Kebutuhan Penyewa
Ketika memilih properti pikirkan juga target penyewa yang Anda ingini seperti apa karena Anda perlu menyiapkan fitur yang berbeda-beda untuk masing-masing kategori penyewa.
Memperhitungkan Biaya di Masa yang Akan Datang
Sebagai seorang investor, Anda perlu mempertimbangkan biaya yang akan mempengaruhi investasi tersebut. Seperti biaya untuk perbaikan rumah atau renovasi untuk membuat rumah menjadi menarik bagi penyewa dan membayar pajak secara teratur. Pastikan untuk memasukkan semua biaya ini ke dalam perhitungan biaya.
- kelihatan sangat nyata
- dapat dikontrol oleh individu
- kepemilikan bisa membanggakan
- secara tradisional merupakan alat yang efektif untuk menghadapi inflasi
- memungkinkan dimiliki melalui sumber pembiayaan pihak lain
- mempunyai potensi memperoleh keuntungan
- resiko atas kerugian secara total sangat kecil
Harga tanah tidak pernah turun sekalipun dalam kondisi krisis sekalipun, seperti pada tahun 1997. Begitu pula diikuti oleh bangunan yang berdiri di atasnya sebagai aset properti. Bahkan, bangunan tersebut bisa diperbaiki untuk dinaikkan lagi nilainya sesuai keinginan Anda.
Beberapa ahli di bidang properti menawarkan tips untuk membantu calon investor membuat keputusan tepat agar bisa membeli properti yang menguntungkan:
Mencari Info Properti
Jika Anda merupakan investor pemula, pastikan untuk mempelajari pasar serta risiko dan manfaat berinvestasi di properti. Anda juga perlu mempelajari berbagai faktor yang mempengaruhi harga properti dan bagaimana harga bisa menjadi naik atau turun. Sangat penting mengetahui seluk-beluk bisnis properti sebagai salah satu cara untuk memastikan keberhasilan dalam bisnis.
Memilih Wilayah Properti yang Tepat
Perlu untuk melakukan penelitian di mana Anda bisa menemukan wilayah properti yang tepat agar menghasilkan keuntungan yang besar. Lokasi properti yang menjanjikan bukan hanya properti kelas atas saja yang mengambil penjualan tinggi atau investasi dengan biaya semurah mungkin. Lokasi yang menjanjikan adalah lokasi yang menawarkan fitur khusus yang benar-benar menarik bagi penyewa. Fitur-fitur ini termasuk sekolah, mall, atau rumah sakit.
Memperhatikan Kebutuhan Penyewa
Ketika memilih properti pikirkan juga target penyewa yang Anda ingini seperti apa karena Anda perlu menyiapkan fitur yang berbeda-beda untuk masing-masing kategori penyewa.
Memperhitungkan Biaya di Masa yang Akan Datang
Sebagai seorang investor, Anda perlu mempertimbangkan biaya yang akan mempengaruhi investasi tersebut. Seperti biaya untuk perbaikan rumah atau renovasi untuk membuat rumah menjadi menarik bagi penyewa dan membayar pajak secara teratur. Pastikan untuk memasukkan semua biaya ini ke dalam perhitungan biaya.
Comments