Skip to main content

4 Cara Menggaet Pasar Perempuan Melalui Internet

KOMPAS.com - Pengguna internet terus bertambah. Internet dan teknologi bukan hanya dunianya laki-laki, namun juga menjadi dunianya kaum hawa. Meski jumlah perempuan pengguna internet hanya 30 persen dari 55 juta pengguna internet di Indonesia, namun angka ini akan terus bertambah. Semakin banyak perempuan yang melek internet dan memanfaatkan beragam aplikasi menggunakan berbagai gadget untuk mengakses informasi.

Riset yang diadakan Google pada 2011 menunjukkan, orang lebih banyak menghabiskan waktunya mengakses internet menggunakan laptop atau komputer, yakni 6,1 hari per minggunya. Angka ini lebih tinggi dari kebiasaan orang menonton televisi yakni 5,5 hari per minggunya, juga membaca surat kabar (4 hari per minggu) serta mendengarkan radio (2,5 hari per minggu).

"Laki-laki memang masih dominan dalam penggunaan internet tapi pengguna internet perempuan akan terus berkembang," jelas Erika Oktora, Online Sales Manager Google Asia Pasific, saat konferensi Woman Wired Weekend di fX Lifestyle X'nter Jakarta beberapa waktu lalu.

Menurut Erika, perempuan gemar berbelanja menggunakan internet, terutama belanja online kebutuhan fashion dan kosmetik. Lebih dari 13 juta searcher per bulan adalah perempuan yang berbelanja online produk kecantikan dan fashion. Bagi Erika, internet merupakan wadah bagi perempuan untuk mengembangkan dirinya, bukan hanya sebagai pengguna namun juga menjadi pemain. "Setiap orang punya kesempatan jadi pemain di internet," jelasnya.

Banyak contoh sukses pengusaha perempuan yang mampu memaksimalkan internet untuk menambah penghasilan. Banyak pula aplikasi di internet yang memudahkan perempuan dalam berbisnis. Jika Anda tertarik mengoptimalkan internet untuk berbisnis, ada sejumlah hal yang perlu Anda perhatikan terutama dalam menyasar pasar potensial, kaum perempuan.

Erika menyebutkan empat faktor harus dipenuhi jika Anda menyasar pasar perempuan, yakni 4B (Be Found, Be Relevant, Be Acountable, Be Engaging).

1. Be Found.
Survei global Google menyebutkan, 65 persen orang percaya searching di internet dapat membantunya mencari informasi yang dibutuhkan. Jadi, bisnis online memiliki potensi besar ke depan. Kalau Anda memiliki website untuk memasarkan produk, atau akun pada situs e-commerce, tentunya akan lebih banyak orang yang terjaring ketika mereka mencari informasi terkait produk yang Anda jual. Apalagi jika Anda menjual produk fashion dan kecantikan yang menjadi sasaran kaum hawa.

2. Be Relevant.
Lima tahun terakhir, mobile lebih berkembang ketimbang desktop. Semua orang akan beralih ke mobile untuk mengakses berbagai informasi yang dibutuhkannya. Jika ingin menggaet pelanggan terutama pasar perempuan yang terus berkembang, Anda perlu beradaptasi dengan perubahan ini dengan menggunakan aplikasi mobile.

3. Be Acountable.
Anda bisa mengukur sejauh mana pencapaian Anda dalam berbisnis menggunakan internet. Dengan data yang terukur, Anda bisa mendapatkan kepercayaan pengguna internet. Misalnya, semakin banyak pengunjung website Anda, tentunya pengguna internet akan semakin percaya untuk bertransaksi dengan Anda. "Manfaatkan alat pengukuran performa situs Anda yang dapat memberikan data real time," saran Erika.

4. Be Engaged.
Bangunlah kelekatan dengan konsumen perempuan yang menjadi segmen pasar Anda. Perempuan suka searching, browsing, menggunakan aplikasi, menonton video, jadi gunakanlah cara-cara ini untuk mendekatkan diri dengan pasar Anda. Ikuti perkembangan pengguna internet perempuan. Saat ini sedang tren penggunaan aplikasi video interaktif di internet yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk menjual produk Anda.Gunakan berbagai cara kreatif untuk semakin mendekatkan bisnis Anda dengan pengguna internet perempuan dengan memahami gaya hidup mereka di dunia maya.

sumber : kompas.com

Comments

Popular posts from this blog

Kisah Sukses Kripik Maicih

Dengan keterbatasan dana reza nurhilman membangun usaha , pemuda 23 tahun ini meraih sukses tak terkira berkat promosi melalui dunia maya. Ia sangat jeli memanfaatkan situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter sebagai media pemasaran.Reza nurhilman adalah pemilik usaha keripik pedas 'Maicih', yang sempat membuat heboh kawula muda kota kembang. Hanya setahun setelah meluncurkan usahanya di Twitter, ia mampu mengantongi omzet penjualan Rp4 miliar per bulan. Berangkat dengan modal sekitar Rp15 juta, ia membuat permainan yang memancing penasaran Facebookers dan Tweeps. Ia merancang lokasi penjualan berpindah-pindah setiap hari, yang hanya dapat diketahui dengan melihat status Facebook (#maicih) atau Tweet Maicih (@infomaicih) Kreativitas dan inovasinya dalam mengolah keripik singkong ternyata mampu menaikkan derajat camilan tersebut menjadi makanan yang punya nilai jual lebih, dan menjadi produk bergengsi yang sukses menembus pasar internasional. Keberhasilan pria be...

Cara Mencari Peluang Usaha

Bingung cari peluang usaha? mentok gali ide usaha? sudah saatnya semua pikiran itu anda buang jauh jauh. Sebuah gagasan ide dan kesempatan usaha bisnis dimana mana sama aja, intinya ada disekitar kita. Ada orang seliweran pakai mobil mewah karena kesuksesan usaha bisnisnya, andapun bisa seperti mereka atau bahkan bisa lebih kaya dari mereka, namun ada satu syarat yang harus di jalani yaitu “ Cari, Tangkap dan Kembangkan Peluang Usaha yang ada sekarang juga”. Namun kadang kendala mencari peluang usahanya adalah “dimana mana peluang usaha kok sepertinya cuma itu itu saja dan modalnya juga banyak yang besar”, misal saja usaha pom bensin, “ begh …! ya sementara jangan mikir usaha pom bensin dulu ya.. hehehe.. cari peluang usaha yang sekiranya anda mampu secara pikiran tenaga dan juga modal finansial saat ini, perkara kedepan nanti jika usaha anda maju dan banyak profitnya ga masalah anda mau buka pom bensin hehe amin amin … Tips bagaimana caranya mencari sebuah ide peluang u...

Peluang Usaha Pre Wedding Photo

Apakah event Pre Wedding bisa dijadikan sebuah peluang usaha ? apakah bisa dilakukan bagi seseorang yang awalnya tidak bisa sama sekali dibidang photography ? Jawabannya InsyaAllah BISA !. Dalam artikel peluang usaha kali ini, saya akan mencoba mengulas mengenai sebuah peluang bisnis dibidang photography khususnya photo pre wedding. Sebelumnya saya anggap anda sudah tahu apa itu pre weeding, jadi tidak akan saya jelaskan lebih detail mengenai hal tersebut. Tapi pada prinsipnya bahwa pre wedding merupkan sebuah acara yang saya perkirakan akan selalu ada dan tidak akan berhenti, karena berkaitan dengan acara menjelang pernikahan seseorang. Lalu kenapa tidak menangkap peluang usaha di weddingnya saja? yah itu nanti bisa kita bahas lagi, tapi pad aartikel kali ini saya akan fokus ke peluang usaha pre weddingnya saja. Peluang usaha ini seakan tidak akan berhenti karena diera modern kali ini biasanya pasangan yang menjelang melakukan acara pernikahan (wedding) mereka akan melakuka...